Skip to main content

Jerawat dan Diet Anda

Coklat, makanan berlemak, pemanis buatan dan makanan berbahan dasar kanji ialah semua jenis makanan yang menjadi tersangka dalam bermunculannya jerawat. Walaupun masih banyak kontroversi. Secara garis besar diet dipercaya memiliki bagian kecil dalam bertambah banyaknya jerawat bagi penderita dibandingkan waktu sebelumnya.

Perubahan hormon, termasuk perubahan yang terjadi diawal masa puber sangat bertanggung jawab. Hormon testosterone memperluas dan mempengaruhi kelenjar dengan cara bermunculannya jerawat selama terlalu banyaknya produksi akan minyak didalam tubuh dan akumulasi dari bakteri. Reaksi ini diperburuk oleh stress dan siklus haid.

Lalu makanan bernutrisi apa yang berhubungan dengan jerawat? Dan adakah solusi dietnya?

Coklat

Tidak terdapat bukti nyata bahwa coklat adalah penyebab munculnya jerawat. Diselenggarakannya penelitian oleh US University of Pennsylvania dan US Naval Academy memberirtahukan bahwa  proses pencernaan dalam mengkonsumsi coklat dalam jumlah banyak tidak berpengaruh pada munculnya jerawat. Studi  terakhir menunjukan bahwa kandungan dalam coklat berhubungan dengan rosacea atau jenis jerawat pada orang dewasa. Tetapi keakuratan kasus dalam munculnya jerawat karena coklat tidak bisa dipastikan.

Makanan berlemak

Tidak ada penelitian yang membuktikan bahwa makanan berlemak berkaitan dengan penyebab munculnya jerawat. Tetapi bila anda menemukan makanan yang dapat memperburuk masalah jerawat anda, ide yang bagus apabila anda mengeluarkannya dari daftar makanan pada diet anda.

Makanan saji

Studi terakhir yang diselenggarakan oleh US Colorado State University, menandai bahwa karbohidrat yang berasal dari makanan kemasan dan makanan yang diproses tingkat tinggi seperti roti, pizza, cake dan kue kering menyebabkan berbagai macam reaksi di dalam tubuh dimana akan meningkatkan produksi jerawat. Ini disebabkan karena adanya bakteri di dalam makanan tersebut.

Penelitian itu menemukan bahwa makanan tersebut menyebabkan tubuh memproduksi insulin dengan tingkat tinggi, dimana jenis makanan ini bertanggung jawab pada hormon lelaki dalam masalah jerawat. Bagaimanapun, hasil ini membutuhkan pembuktian

Buah dan sayuran

Diet seimbang ialah diet yang kaya akan buah dan sayuran. Diet ini direkomendasikan kepada para penderita jerawat, secara garis besar ataupun perorangan. Hal ini sangat penting untuk memperingatkan dalam proses mengirimnkan antioksidan di dalam tubuh secara natural ketika melawan bakteri yang berhubungan dengan jerawat.

Vitamin A

Vitamin A ialah nutrisi yang berperan penting dalam pengobatan jerawat. Vitamin ini benar-benar menurunkan produksi sebum, kandungan lemak yang ditemukan di dalam tubuh yang meyebabkan jerawat bermunculan.

Akan tetapi, terlalu banyak mengkonsumsi vitamin A bisa menjadi racun di dalam tubuh. Untuk menghindari daya serap berlebih pada vitamin A, penderita jerawat diharuskan untuk memasukan sumber makanan yang kaya akan vitamin E. Nutrisi tersebut membantu mengatur kadar vitamin A dalam tubuh seseorang.

Sumber makanan yang mengandung vitamin A terdiri dari produk yang berasal dari susu, sayuran berwarna hijau, kuning dan orange. Serta buah-buahan yang berwarna kuning dan orange. Makanan ini harus dikombinasi dengan makanan yang kaya akan vitamin E seperti makanan yang bersumber dari protein hewani, seafood, biji serta kacang-kacangan dalam keseharian.

Apa yang harus dilakukan

Perubahan dalam metode diet bukanlah solusi untuk jerawat. Tetapi mengkonsumsi berbagai macam jenis makan dengan takaran cukup ialah menjadi ide bagus. Dan dengan kombinasi terapi yang tepat bisa menjadi senjata ampuh untuk memusnahkan jerawat.


Sumber: okezone.com

Comments

Popular posts from this blog

Obat Penurun Kadar Kolesterol Alami

Mungkin kini Anda sedang dipusingkan dengan tingginya kadar kolesterol dalam darah. Untuk mengatasinya, coba konsumsi bahan alami yang terbukti dapat menurunkan kadar kolesterol dengan cepat, yaitu plant stanol ester (PSE).  Gaya hidup dan jenis makanan yang dikonsumsi sehari-hari berperan penting dalam memengaruhi kadar kolesterol darah. Semakin baik kebiasaan dan kualitas makanan Anda sehari-hari, tentu makin terjaga pula keseimbangan kolesterol dan kesehatan secara keseluruhan. Diketahui, kadar kolesterol dalam tubuh yang berlebihan dapat membahayakan kesehatan. Penyakit yang paling sering ditemui akibat kolesterol tinggi adalah penyakit jantung, hipertensi, dan stroke. Dan, harus dicatat, kolesterol tinggi tidak hanya dialami seseorang yang menderita kelebihan berat badan. Walaupun dengan berat badan normal, bisa saja mempunyai kadar kolesterol yang tinggi. Sebenarnya, kolesterol dibutuhkan tubuh untuk membentuk dinding sel, membuat hormon dan vitamin D. Salah satu jenis...

Tanya Jawab Tentang Anak

SEMAKIN besar, ada saja ulah anak yang bikin Moms kagum sekaligus kalang kabut. Tak jarang Moms berucap, “Wow, anakku hebat!”, kali lain “Aduh, wajar nggak sih ini? atau “Kenapa begini... terus harus bagaimana dong?”. Nah, segala pertanyaan soal tumbuh kembang si 1 – 2 tahun yang Moms lemparkan ke redaksi, telah dijawab secara khusus oleh dr. Mas Wishnuwardhana Widjanarko, SpA, M.Si. Med, Dokter Spesialis Anak dari RS Hermina Grand Wisata dan Global Awal Bros Hospital, Bekasi. Yuk, temukan jawabannya! T : Dok, hingga kini anak saya (24 bulan) belum bisa berhenti mengisap jempolnya. Ritual itu dilakukannya pada saat tidur. Biasanya, dia berganti jempol, entah itu jempol kanan atau kiri. Untuk menghilangkan kebiasaan itu, saya mengolesi jempolnya dengan tanaman pahit. Tapi, dia malah ngamuk dan susah tidur. Dok, bagaimana mengatasinya? J : Ibu, coba alihkan perhatian si anak. Misalnya, sebelum tidur, ajaklah dia bermain atau mendongeng.Tapi, kalau cara itu belum ampuh j...

Dementia Alzheimer, Penyakit Gangguan Ingatan Paling Ditakuti

Dementia alzheimer memiliki gejala umum penderita mengalami gangguan daya ingat ringan yang kemudian menjadi gangguan multiple kognitif yang lebih kompleks. Psikiater dari Rumah Sakit Omni Internasional, Alam Sutera Tangerang, dr Andri SpKJ mengatakan, dementia alzheimer adalah salah satu jenis demensia yang ditandai dengan penurunan dari fungsi memori. "Kesulitan penderita adalah belajar informasi baru dan memanggil informasi yang dipelajari sebelumnya," ucap Andri yang juga Penanggung Jawab Klinik Psikosomatik. Andri menuturkan, penurunan secara nyata juga terjadi pada fungsi intelektual (gangguan bahasa, gangguan melakukan aktivitas motorik, kesulitan dalam mengenal benda, gangguan dalam fungsi eksekutif seperti merencanakan, mengorganisasi, pengabstrakan, dan merangkai tindakan). Keadaan ini mengganggu fungsi pribadi dan sosial individu itu.