Skip to main content

Bayi, Jangan Minum Air!

MEMBERIKAN ASI eksklusif selama 6 bulan makin digalakkan di Indonesia. Namun pengertian eksklusif harus benar-benar dipahami para ibu lho! Bahkan minum air pun sebaiknya dihindari. Mengapa demikian?

Para ahli kesehatan dari John Hopkins Children's Center di Baltimore Amerika Serikat memperingatkan orangtua agar tidak memberi minum air kepada bayi di bawah usia enam bulan. Menurut hasil penelitian, bayi berusia di bawah 6 bulan akan terancam mengalami intoksikasi atau keracunan jika terlalu sering meminum air.

Sudah menjadi standar baku bahwa bayi di bawah usia 6 bulan seharusnya hanya mendapatkan makanan dari Air Susu Ibu (ASI). Selain steril, ASI adalah makanan alami yang padat nutrisi dan tidak mungkin diimbangi oleh susu formula atau makanan buatan lainnya.



Menurut para ahli di John Hopkins, memberikan air kepada bayi dikhawatirkan dapat memicu refleks haus sehingga mereka akan kelebihan cairan. Karena organ ginjal bayi belum sempurna, maka pemberian terlalu banyak air kepada bayi akan mengakibatkan tubuh mereka mengeluarkan sodium dan air buangan dalam jumlah banyak. Kehilangan sodium akan mempengaruhi aktivitas otak, oleh karena itu gejala awal keracunan dapat berwujud seperti irritabilitas, mengantuk dan perubahan mental lainnya.

Gejala lainnya dapat berupa rendahnya temperatur atau suhu tubuh, pembengkakan muka dan kejang-kejang. Gejala awal keracunan ini tidaklah tampak, oleh karena itu kejang-kejang mungkin gejala pertama yang harus diwaspadai orangtua.


Sumber: www.lifestyle.okezone.com

Comments

Popular posts from this blog

Waspadai Bercak Putih di Retina Mata Anak

BERCAK putih di retina mata anak bisa jadi penanda awal keganasan kanker bola mata. Ini harus segera diwaspadai. Jika dilihat sepintas, tak ada yang aneh dengan Abiyyu, 12 tahun. Seperti anak-anak lain seusianya, bocah lelaki kelas enam SD Surya Bahari, Tangerang, ini tampak ceria bermain petak umpet, ikut senam kesegaran jasmani di sekolah, bertanding sepak bola, dan menjaring serangga di lapangan. Bersama dua temannya, dia juga tampak kompak menyanyikan lagu Oke milik duo T2 sambil sesekali terdengar gelak tawa khas keceriaan anak-anak. Bercak Putih Pada Mata - Tanda Kanker Retina Lantas, apa yang berbeda dari Abiyyu? Di balik kacamata yang senantiasa dikenakannya, siapa sangka bila bocah bernama lengkap Achmad Abiyyu Sofyan ini hanya punya satu mata kiri untuk melihat. Empat tahun lalu, keganasan kanker bola mata membuat Abiyyu harus merelakan bola mata kanannya diangkat untuk kemudian digantikan mata palsu yang hanya kosmetik semata. "Kata dokter, kalau tidak diangkat, ...

Obat Penurun Kadar Kolesterol Alami

Mungkin kini Anda sedang dipusingkan dengan tingginya kadar kolesterol dalam darah. Untuk mengatasinya, coba konsumsi bahan alami yang terbukti dapat menurunkan kadar kolesterol dengan cepat, yaitu plant stanol ester (PSE).  Gaya hidup dan jenis makanan yang dikonsumsi sehari-hari berperan penting dalam memengaruhi kadar kolesterol darah. Semakin baik kebiasaan dan kualitas makanan Anda sehari-hari, tentu makin terjaga pula keseimbangan kolesterol dan kesehatan secara keseluruhan. Diketahui, kadar kolesterol dalam tubuh yang berlebihan dapat membahayakan kesehatan. Penyakit yang paling sering ditemui akibat kolesterol tinggi adalah penyakit jantung, hipertensi, dan stroke. Dan, harus dicatat, kolesterol tinggi tidak hanya dialami seseorang yang menderita kelebihan berat badan. Walaupun dengan berat badan normal, bisa saja mempunyai kadar kolesterol yang tinggi. Sebenarnya, kolesterol dibutuhkan tubuh untuk membentuk dinding sel, membuat hormon dan vitamin D. Salah satu jenis...

Tanya Jawab Tentang Anak

SEMAKIN besar, ada saja ulah anak yang bikin Moms kagum sekaligus kalang kabut. Tak jarang Moms berucap, “Wow, anakku hebat!”, kali lain “Aduh, wajar nggak sih ini? atau “Kenapa begini... terus harus bagaimana dong?”. Nah, segala pertanyaan soal tumbuh kembang si 1 – 2 tahun yang Moms lemparkan ke redaksi, telah dijawab secara khusus oleh dr. Mas Wishnuwardhana Widjanarko, SpA, M.Si. Med, Dokter Spesialis Anak dari RS Hermina Grand Wisata dan Global Awal Bros Hospital, Bekasi. Yuk, temukan jawabannya! T : Dok, hingga kini anak saya (24 bulan) belum bisa berhenti mengisap jempolnya. Ritual itu dilakukannya pada saat tidur. Biasanya, dia berganti jempol, entah itu jempol kanan atau kiri. Untuk menghilangkan kebiasaan itu, saya mengolesi jempolnya dengan tanaman pahit. Tapi, dia malah ngamuk dan susah tidur. Dok, bagaimana mengatasinya? J : Ibu, coba alihkan perhatian si anak. Misalnya, sebelum tidur, ajaklah dia bermain atau mendongeng.Tapi, kalau cara itu belum ampuh j...