Skip to main content

Resiko tinggal dekat dengan bandara

Orang yang tinggal dekat bandar udara bisa meningkatkan tekanan darah tinggi akibat terjadinya polusi suara. Peneliti dari Karolinska Institute, Stokholm, Dr Mats Rosenlund mengatakan, orang yang tinggal di sekitar bandara sangat berisiko mengalami tekanan darah tinggi akibat tingginya polusi udara. Kesimpulan itu diambil dari penelitian terhadap 2.000 lelaki yang tinggal di sekitar bandara selama sepuluh tahun.

Tekanan darah tinggi bisa meningkat karena penduduk yang tinggal dekat bandara secara rutin mengalami kebisingan suara yang disebabkan pesawat. Bahkan, suara bising yang ditimbulkan dari pesawat pada beberapa orang bisa menyebabkan stres.

"Suara pesawat yang bising bisa menyebabkan stres karena berkali-kali mendengarkan suara yang keras bisa mengganggu kemampuan orang berpikir secara jernih. Bahkan, saat tidur atau santai selalu terganggu suara bising," ujar Rosenlund, kepada Reuters Health.

Rosenlund mengakui kesimpulan ini masih belum menjelaskan secara langsung bahwa suara pesawat yang bising di sekitar bandara berpengaruh secara langsung pada peningkatan tekanan darah penduduk di sekitar.

Meski demikian, penelitian tentang kebisingan suara di bandara dengan peningkatan tekanan darah penduduk di sekitar menunjukkan adanya keterkaitan. Penelitian ini melibatkan 2.027 penduduk yang diambil dari empat wilayah di sekitar Bandara Stockholm Arlanda.

Penelitian ini juga mengambil data dari tingkat kepadatan lalu lintas udara dan data diagnosis dokter tentang peningkatan tekanan darah dalam 10 tahun terakhir. Hasilnya, secara umum 20 persen lelaki yang sering terkena polusi suara dari pesawat 19 persen mengalami peningkatan tekanan darah tinggi.

Jumlah ini lebih tinggi dibandingkan lelaki yang mengalami polusi udara lebih rendah. Hasil riset ini ditulis dalam jurnal kesehatan Epidemilogy. Faktor lain yang menyebabkan risiko meningkatnya tekanan darah tinggi, seperti usia, berat badan, pendapatan, dan kebiasaan hidup sehari- hari, dalam penelitian ini tak diperhitungkan.

Walaupun demikian, Rosenlund mengatakan masih terlalu dini jika menyatakan bahwa tinggal dekat bandara bisa menyebabkan peningkatan tekanan darah tinggi. Namun, Roselund menyarankan agar penduduk yang tinggal di sekitar bandara, jika memungkinkan, sebaiknya mencari tempat tinggal baru.

Jika untuk sementara masih tinggal di sekitar bandara dan secara rutin selalu mengalami gangguan polusi udara, sebaiknya menjaga harmonisasi dengan tetangga agar bisa tetap bahagia. Pasalnya, kehidupan yang bahagia dan rukun dengan tetangga sangat membantu untuk mengurangi tingkat stres. Dan itu secara tak langsung mempengaruhi kesehatan termasuk tekanan darah tinggi.

Saat ini di Eropa sedang dilaksanakan penelitian serupa di beberapa bandara dan mungkin bisa dihasilkan kesimpulan yang lebih jelas. Apakah kebisingan bandara bisa meningkatkan tekanan darah tinggi. Sehingga bisa dihasilkan rekomendasi yang detail untuk masyarakat di sekitar bandara.

Sumber: OkeZone.com

Comments

Popular posts from this blog

Obat Penurun Kadar Kolesterol Alami

Mungkin kini Anda sedang dipusingkan dengan tingginya kadar kolesterol dalam darah. Untuk mengatasinya, coba konsumsi bahan alami yang terbukti dapat menurunkan kadar kolesterol dengan cepat, yaitu plant stanol ester (PSE).  Gaya hidup dan jenis makanan yang dikonsumsi sehari-hari berperan penting dalam memengaruhi kadar kolesterol darah. Semakin baik kebiasaan dan kualitas makanan Anda sehari-hari, tentu makin terjaga pula keseimbangan kolesterol dan kesehatan secara keseluruhan. Diketahui, kadar kolesterol dalam tubuh yang berlebihan dapat membahayakan kesehatan. Penyakit yang paling sering ditemui akibat kolesterol tinggi adalah penyakit jantung, hipertensi, dan stroke. Dan, harus dicatat, kolesterol tinggi tidak hanya dialami seseorang yang menderita kelebihan berat badan. Walaupun dengan berat badan normal, bisa saja mempunyai kadar kolesterol yang tinggi. Sebenarnya, kolesterol dibutuhkan tubuh untuk membentuk dinding sel, membuat hormon dan vitamin D. Salah satu jenis...

Tanya Jawab Tentang Anak

SEMAKIN besar, ada saja ulah anak yang bikin Moms kagum sekaligus kalang kabut. Tak jarang Moms berucap, “Wow, anakku hebat!”, kali lain “Aduh, wajar nggak sih ini? atau “Kenapa begini... terus harus bagaimana dong?”. Nah, segala pertanyaan soal tumbuh kembang si 1 – 2 tahun yang Moms lemparkan ke redaksi, telah dijawab secara khusus oleh dr. Mas Wishnuwardhana Widjanarko, SpA, M.Si. Med, Dokter Spesialis Anak dari RS Hermina Grand Wisata dan Global Awal Bros Hospital, Bekasi. Yuk, temukan jawabannya! T : Dok, hingga kini anak saya (24 bulan) belum bisa berhenti mengisap jempolnya. Ritual itu dilakukannya pada saat tidur. Biasanya, dia berganti jempol, entah itu jempol kanan atau kiri. Untuk menghilangkan kebiasaan itu, saya mengolesi jempolnya dengan tanaman pahit. Tapi, dia malah ngamuk dan susah tidur. Dok, bagaimana mengatasinya? J : Ibu, coba alihkan perhatian si anak. Misalnya, sebelum tidur, ajaklah dia bermain atau mendongeng.Tapi, kalau cara itu belum ampuh j...

Dementia Alzheimer, Penyakit Gangguan Ingatan Paling Ditakuti

Dementia alzheimer memiliki gejala umum penderita mengalami gangguan daya ingat ringan yang kemudian menjadi gangguan multiple kognitif yang lebih kompleks. Psikiater dari Rumah Sakit Omni Internasional, Alam Sutera Tangerang, dr Andri SpKJ mengatakan, dementia alzheimer adalah salah satu jenis demensia yang ditandai dengan penurunan dari fungsi memori. "Kesulitan penderita adalah belajar informasi baru dan memanggil informasi yang dipelajari sebelumnya," ucap Andri yang juga Penanggung Jawab Klinik Psikosomatik. Andri menuturkan, penurunan secara nyata juga terjadi pada fungsi intelektual (gangguan bahasa, gangguan melakukan aktivitas motorik, kesulitan dalam mengenal benda, gangguan dalam fungsi eksekutif seperti merencanakan, mengorganisasi, pengabstrakan, dan merangkai tindakan). Keadaan ini mengganggu fungsi pribadi dan sosial individu itu.