Skip to main content

Olah Raga - Pengendalian Kolesterol 03

Latihan olahraga yang dilakukan secara teratur dan cukup takarannya dapat bermanfaat untuk membuat badan sehat dan bugar serta dapat mencegah beberapa macam penyakit seprti stroke, darah tinggi, kencing manis, bahkan kanker. Yang dimaksud dengan olahraga teratur adalah rutin secara frekuensi latihannya, lamanya, serta intensitasnya sesuai dengan peningkatan intensitas yag teratur pula.

Takaran yang cukup dimaksud disini adalah latihan yang cukup sesuai dengan kemampuan, usia dan kebutuhan. Misalnya seorang yang baru mulai olahraga tentu berbeda latihannya dengan yang telah biasa berolahraga.



Sebelum Memulai Program Berolahraga
Sebaiknya sebelum memulai melakukan program latihan olahraga pertama kali, khususnya untuk usia yang lebih dari 35 tahun atau bagi yang sudah lebih dari 6 bulan tidak pernah berolahraga. Yang perlu dilakukan adalah melakukan medical check-up terlebih dahulu untuk mengetahui kondisi Anda saat ini, tujuannya adalah agar Anda dapat memilih latihan–latihan olahraga yang sesuai dengan kondisi tubuh Anda saat ini.

Namun jika Anda tidak sempat melakukan medical check-up, Anda perlu melakukan mendata test jalan terlebih dahulu, meskipun hasilnya tidak setepat dengan pemeriksaan-pemeriksaan dengan peralatan canggih.

Cara melakukan test jalan sebagai berikut :
Jalan kaki secepat-cepatnya secara santai, lakukan dengan tempo pernafasan rileks seperti halnya Anda sedang berjalan agak cepat sambil berbincang-bincang dengan teman jalan Anda atau dengan bernyanyi. Lakukan aktifitas ini selama 5 menit , kemudian istirahat 10 menit.

Selama istirahat Anda hindari posisi duduk. Lakukan gerakan ringan pada kaki. Setelah 10 menit istirahat, hitunglah jumlah denyut nadi Anda dalam durasi 1 menit. Bila denyut nadi Anda < 100 kali per menit , berarti Ada dapat melakukan aktifitas lagi. Jika denyut nadi Anda > 100 kali per menit, terdapat kemungkinan kelainan pada peredaran darah Anda atau dapat pula disebabkan karena tingkat kebugaran Anda rendah karena tidak pernah melakukan olahraga.


Oleh : dr. Indiradewi Hestiningsih
Sumber: www.klikdokter.com

Comments

Popular posts from this blog

Obat Penurun Kadar Kolesterol Alami

Mungkin kini Anda sedang dipusingkan dengan tingginya kadar kolesterol dalam darah. Untuk mengatasinya, coba konsumsi bahan alami yang terbukti dapat menurunkan kadar kolesterol dengan cepat, yaitu plant stanol ester (PSE).  Gaya hidup dan jenis makanan yang dikonsumsi sehari-hari berperan penting dalam memengaruhi kadar kolesterol darah. Semakin baik kebiasaan dan kualitas makanan Anda sehari-hari, tentu makin terjaga pula keseimbangan kolesterol dan kesehatan secara keseluruhan. Diketahui, kadar kolesterol dalam tubuh yang berlebihan dapat membahayakan kesehatan. Penyakit yang paling sering ditemui akibat kolesterol tinggi adalah penyakit jantung, hipertensi, dan stroke. Dan, harus dicatat, kolesterol tinggi tidak hanya dialami seseorang yang menderita kelebihan berat badan. Walaupun dengan berat badan normal, bisa saja mempunyai kadar kolesterol yang tinggi. Sebenarnya, kolesterol dibutuhkan tubuh untuk membentuk dinding sel, membuat hormon dan vitamin D. Salah satu jenis...

Tanya Jawab Tentang Anak

SEMAKIN besar, ada saja ulah anak yang bikin Moms kagum sekaligus kalang kabut. Tak jarang Moms berucap, “Wow, anakku hebat!”, kali lain “Aduh, wajar nggak sih ini? atau “Kenapa begini... terus harus bagaimana dong?”. Nah, segala pertanyaan soal tumbuh kembang si 1 – 2 tahun yang Moms lemparkan ke redaksi, telah dijawab secara khusus oleh dr. Mas Wishnuwardhana Widjanarko, SpA, M.Si. Med, Dokter Spesialis Anak dari RS Hermina Grand Wisata dan Global Awal Bros Hospital, Bekasi. Yuk, temukan jawabannya! T : Dok, hingga kini anak saya (24 bulan) belum bisa berhenti mengisap jempolnya. Ritual itu dilakukannya pada saat tidur. Biasanya, dia berganti jempol, entah itu jempol kanan atau kiri. Untuk menghilangkan kebiasaan itu, saya mengolesi jempolnya dengan tanaman pahit. Tapi, dia malah ngamuk dan susah tidur. Dok, bagaimana mengatasinya? J : Ibu, coba alihkan perhatian si anak. Misalnya, sebelum tidur, ajaklah dia bermain atau mendongeng.Tapi, kalau cara itu belum ampuh j...

Dementia Alzheimer, Penyakit Gangguan Ingatan Paling Ditakuti

Dementia alzheimer memiliki gejala umum penderita mengalami gangguan daya ingat ringan yang kemudian menjadi gangguan multiple kognitif yang lebih kompleks. Psikiater dari Rumah Sakit Omni Internasional, Alam Sutera Tangerang, dr Andri SpKJ mengatakan, dementia alzheimer adalah salah satu jenis demensia yang ditandai dengan penurunan dari fungsi memori. "Kesulitan penderita adalah belajar informasi baru dan memanggil informasi yang dipelajari sebelumnya," ucap Andri yang juga Penanggung Jawab Klinik Psikosomatik. Andri menuturkan, penurunan secara nyata juga terjadi pada fungsi intelektual (gangguan bahasa, gangguan melakukan aktivitas motorik, kesulitan dalam mengenal benda, gangguan dalam fungsi eksekutif seperti merencanakan, mengorganisasi, pengabstrakan, dan merangkai tindakan). Keadaan ini mengganggu fungsi pribadi dan sosial individu itu.